Menu Tutup

Ini 5 Makam Paling Banyak Dikunjungi di Indonesia

Datdut.Com – Ziarah ke makam orang-orang saleh merupakan anjuran dalam Islam. Tujuan kita ziarah adalah untuk mengingat mati.

Selain itu, berziarah juga merupakan salah satu cara kita bersilaturahmi dengan orang-orang yang sudah tidak ada dengan cara mengirimkan doa kepada mereka.

Bahkan, berziarah ke makam orang-orang saleh merupakan kegiatan yang rutin dilakukan pesantren-pesantren di Jawa. Berikut 5 makam di Indonesia yang paling banyak dikunjungi:

1. Makam Walisongo

Mayoritas umat Islam di Indonesia pasti kenal dengan Walisongo. Walisongo berarti kekasih Allah yang berjumlah sembilan. Menurut sejarah, Walisongo merupakan tokoh yang berperan penting dalam penyebaran Islam, khususnya di Jawa.

Makam mereka tersebar di seluruh Pulau Jawa. Makam Sunan Kudus, Sunan Kalijaga, Sunan Muria di terletak Jawa Tengah. Makam Sunan Gresik, Sunan Ampel, Sunan Drajat, Sunan Bonang, Sunan Giri  terletak di Jawa Timur. Sementara itu, makam Sunan Gunung Jati di Jawa Barat.

2. Makam Mbah Khalil

Makam Mbah Khalil terletak di Bangkalan, Madura. Biasanya, para peziarah Walisongo menyempatkan diri mengunjungi makam Mbah Khalil. Mbah Khalil merupakan ulama kharismatik yang sangat berjasa dalam transmisi keilmuan dunia pesantren.

Konon, orang yang pertama kali memperkenalkan kitab Alfiyah adalah beliau. Kiai Hasyim Asy’ari dan Kiai Ahmad Dahlan juga merupakan murid Mbah Khalil.

3. Makam Habib Keramat Luar Batang

Beliau memiliki nama asli Habib Husein bin Abu Bakar Al-Idrus. Namun, beliau lebih dikenal dengan Habib Keramat Luar Batang. Luar Batang merupakan salah satu daerah di Jakarta Utara.

Konon, beliau hidup pada masa penjajahan Belanda. Dahulu kala, Habib Husein pernah dijebloskan ke dalam penjara oleh Pemerintah Kolonial Belanda.

4. Makam Mbah Mutamakkin

Beliau memiliki nama lengkap Ahmad Mutamakkin, atau sering dikenal juga dengan julukan Mbah Cebolek. Makam beliau terletak di Kajen, Pati, Jawa Tengah. Menurut Zainul Milal Bizawi, seperti dilansir dari nu.co.id, beliau merupakan ulama yang hidup di jaman Mataram Kartosuro era Sunan Amngkurat IV dan Pakubowono II di abad 18.

 5. Makam Gus Dur

Hingga saat ini, Gus Dur adalah satu-satunya orang pesantren yang pernah menjadi presiden. Gus Dur merupakan ulama, budayawan, politikus yang selalu membela hak-hak minoritas.

Beliau wafat pada 30 Desember 2009 diusianya yang ke 69 tahun. Beliau dimakamkan bersamaan dengan makam ayah dan kakeknya, Kiai Wahid Hasyim dan Kiai Hasyim Asy’ari di Jombang.

 

Baca Juga:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *