Menu Tutup

Terbongkar! Ini Dia Misteri 5 Barang Rawan Pengghosoban di Asrama Santri Putri

DatDut.Com – Anda santri atau sudah alumni? Tak peduli masih nyantri atau sudah alumni, Anda pasti merasakan rasanya tinggal di pondok pesantren. Tidur, makan, dan belajar bersama-sama teman santri di satu ruangan sudah biasa. Biasanya sih satu ruangan bervariasi jumlah penghuninya. Tergantung ukuran kamar dan jumlah santri di pesaantren itu.

Nah, karena satu kamar buat bareng-bareng biasanya banyak barang remeh-temeh berpindah ke lemari teman satu kamar. Bahkan adaa yang pendaah ke kamar sebelah. Apa aja ya kira-kira? Yuk kita bernostalgia mengingat barang-barang yang sering dighosob (dipinjam tanpa izin). Berikut ini 5 hal yang paling sering dighosob dan misteri di baliknya:

1. Sisir

Barang yang digunakan untuk merapikan rambut ini, sering kali berpindah tangan. Harganya berapa sih? Paling cuma lima ribu rupiah. Bahkan ada yang seribuan. Tapi entah barang imut ini sering dighosob.

Ya, mungkin karena bentuknya yang imut jadi suka nyelip ke mana-mana deh. Biasanya sih hilangnya pas saat-saat genting. Misalnya saja setelah mandi pastilah kita membutuhkan sisir untuk merapihkan rambut, kemudian ketika melihaat jam ternyata waktu masuk sekolah atau ngaji tinggal lima menit lagi.

Karena buru-buru ya akhirnya nggak sisiran deh. Itupun masih telat masuk kelas. Biasalah mbak santri dandannya lama. Hehehe.

2. Jarum Pentul

Kalau barang yang satu ini berpindah tempat atau berpindah tangannya bukan hanya karena dighosob tapi karena kita sendiri yang teledor menyimpannya. Barangnya yang amat sangat lembut sekali ini biasanya kita menyimpannya sembarangan.

Tusuk sana tusuk sini. Tarok sana tarok sini. Ujung-ujungnya satu bundaran jarum pentul yang isinya lebih dari 20 biji hilang tanpa meninggalkan jejak. Tapi tenang, kalau tinggal satu biasanya awet nggak ilang-ilang. Benar, tidak?

3. Sandal

Barang yang satu ini sudah sangat terkenal bahkan menjadi “favorit” untuk dighosob. Karena sandal merupakan kebutuhan pokok di pesantren. Beruntung jika masih menemukan sandaal yang digoshob dengan pasangannya.

Tetapi, biasanya sih sandal dighosob tidak dengan pasangannya. Bisa jadi ketemunya Cuma yang sebelah doang. Sebelah kiri merah sebelah kanan biru. Kalau kita pakai ke luar pondok terus ketemu sama kang santri, kira-kira mbak santri malu nggak ya? Hehe.

4. Peralatan Makan

Piring, sendok, mangkuk, gelas dan teman-temannya termasuk juga ke dalam daftar barng-barang rawan pengghosoban.

Jumlah santri yang banyak dengan jumlah persediaan peralatan makan mungkin menjadi salah satu faktor barang-barang ini sering dipinjam tanpa izin. Jangan cemas, pasti balik kok. Tapi belum bisa dipastikan baliknnya kapan.

5. Peralatan Make Up

Kalau barang yang satu ini menurut pengalaman saya sih bukan dighosob. Tetapi sering dipakai untuk berjamaah. Tapi ya seperti itu indahnya di pondok. Kita diajarkan untuk saling berbagi.

Ya barang yang biasa dipakai berjamaah sih seperti bedak dan parfum. Kalau parfum diletakkan di atas lemari ya sudah pasti tidak akan bertahan lama. Bagaimana mau bertahan lama kalau yang make se kamar yang isinya 20 santri?

Itulah barang-barang yang lazimnya dighosob atau dipakai secara berjamaah. Tentu saja ini kebiasaan santri putri. Kalau santri putra sih saya tidak begitu tahu. He he he

Baca Juga:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *