DatDut.Com – Santri mengalami beberapa fase dalam proses mondoknya. Bila sukses melalui fase tersebut, maka bisa dikatakan ia betah atau kerasan di pesantren. Namun kalau gagal melewati salah satu fase terpenting, maka santri tak akan bertahan lama di pesantren.
Fase tersebut hampir pasti selalu dialami santri. Berawal dari sebagai santri baru, santri lama, hingga santri yang super lawas pasti mengalaminya. Ada saat-saat rawan di antara fase tersebut. Yang menentukan keberhasilan santri menempuh pendidikannya di pesantren. Nah, berdasarkan kerasan atau betahnya santri, 3 fase berikut ini selalu dialami para santri.