Menu Tutup

Wanita yang Sedang Menstruasi Boleh Melakukan 5 Ibadah Ini

DatDut.Com – Seorang wanita ditakdirkan mengeluarkan darah rutin setiap bulan. Darah yang keluar itu tidak disebabkan sakit, terluka, atau berbekam. Darah itu keluar dari organ kewanitaannya. Orang Arab menamakannya sebagai “haid”.

Darah menstruasi ini kemudian menjadi tanda seorang perempuan sedang tidak hamil. Tentu saja bila ia dalam keadaan sehat. Namun jika ia tidak mengeluarkan darah menstruasi dan tidak juga sedang dalam keadaan hamil, hampir bisa dipastikan ia sedang menderita suatu penyakit. Dalam kondisi seperti itu, biasanya wajahnya terlihat pucat. Ia tidak enak makan dan tidak enak tidur.

Yang sering menjadi pertanyaan, apa saja sih hal-hal yang dibolehkan bagi seoang wanita yang sedang menstruasi, terutama hal-hal yang terkait dengan ibadah? Berikut 5 ibadah yang boleh dilakukan oleh seorang wanita yang sedang menstruasi:

[nextpage title=”1. Boleh Mendengarkan Bacaan Alquran”]

1. Boleh Mendengarkan Bacaan Alquran

Meskipun dia tidak boleh membaca Alquran sendiri, tapi wanita yang sedang mengalami menstruasi boleh mendengarkan bacaan Alquran. Suaminya juga boleh membaca Alquran berada di pangkuannya.

[nextpage title=”2. Boleh Ikut Pengajian”]

2. Boleh Ikut Pengajian

Wanita yang sedang menstruasi, boleh mengikuti dan mendatangi tempat pengajian, baik di musalla, pesantren, maupun di madrasah.

Bagaimana bila pengajiannya di masjid? Wanita yang sedang menstruasi memang  diharamkan masuk masjid. Jika hanya sebentar dan tidak dikhawatirkan darahnya mengotori masjid tersebut, maka hal itu diperbolehkan, asal ia dapat menjaga kesucian masjid.

[nextpage title=”3. Boleh Berzikir dan Bertasbih”]

3.  Boleh Berzikir dan Bertasbih

Wanita yang sedang menstruasi juga dibenarkan membaca salawat, zikir, tasbih, atau ayat tertentu. Ayat Alquran yang boleh untuk dibaca adalah:

(1) ayat yang digunakan untuk zikir, seperti kalimat “inna lillahi wa inna ilaihi raji‘un”;

(2) ayat yang biasa digunakan untuk berdoa, seperti kalimat doa ketika naik kendaraan “subhanal ladzi sakhkhara lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin”;

(3) ayat yang digunakan sebagai doa ketika mendengar petir: “yusabbihur ra‘du bihamdihi wal malaikatu min khifatihi”;

(4) ayat yang digunakan sebagai doa untuk memuji Allah, seperti kalimat “alhamdu lillahi rabbil ‘alamin”;

(5) ayat yang digunakan sebagai doa untuk memulai semua pekerjaan, seperti kalimat “bismillahirrahmanirrahim”.

Untuk diketahui, semua ayat di atas dibenarkan dibaca bila sengaja diniatkan untuk berdoa atau berzikir. Namun, jika disengaja untuk membaca Alquran, maka hukumnya haram.

[nextpage title=”4. Boleh Bercumbu dengan Suami”]

4. Boleh Bercumbu dengan Suami

Jangan lupa, bercumbu dengan suami juga ibadah lho. Wanita yang menstruasi boleh bercumbu dengan suaminya, bahkan sampai si suami mengeluarkan air sperma, kecuali mencumbu pada bagian antara pusar sampai lutut.

[nextpage title=”5. Boleh Membaca Salawat”]

5. Boleh Membaca Salawat

Pada saat mengalami menstruasi, ia sebaiknya memperbanyak membaca salawat atau zikir lainnya yang dibaca di dalam hati. Ini agar ia menjadi lebih tenang dan rela atas semua ketetapan hukum Allah, termasuk hukum yang berkaitan dengan menstruasi.

Baca Juga:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *