DatDut.Com – Masyarakat Indonesia baru saja dihebohkan berita rusaknya kebun bunga Amaryllis milik Pak Sukadi, salah seorang warga Dusun Ngasemayu, Salaman, Patuk, Gunung Kidul.
Rombongan pengunjung yang tak bertanggung jawab dan tak peduli lingkungan menginjak-injak Amaryllis yang baru berbunga itu.
Padahal, bunga yang termasuk dalam jenis Bakung ini hanya tumbuh setahun sekali menjelang musim hujan dan hanya dalam waktu lebih kurang dua minggu.
Dalam waktu sehari saja, bunga-bunga indah di areal seluas 2.350 meter persegi itu hancur terinjak ribuan pengunjung. Kebun itu adalah milik pribadi. Dirintis sejak tahun 2006.
Tingkah pengunjung yang didominasi para remaja alay pengemar selfie itu tak pelak mengundang hujatan dari para nitizen. Bagaimana tidak, mereka berburu foto indah hanya untuk diunggah di media sosial dengan mengabaikan akibat yang ditimbulkan.
Mengingat kebun tersebut adalah milik pribadi dan belum dikelola untuk wisata, seharusnya para pengunjung itu tahu sopan santun.
Mintalah ijin terlebih dahulu. Lebih pantas jika memberi sekedar “tiket masuk” sebagai penghargaan atas usaha bertahun-tahun menanam bunga.
Tapi, ya sudahlah. Semoga saja pemiliknya lantas bisa menjadikan peristiwa kemarin sebagai awal dia membangun bisnis wisata bunganya. Sebenarnya, ada banyak tempat wisata taman bunga di Nusatara serasa di luar negeri ini.
Berikut lima di antaranya. Sebagian ada yang bisa diakses gratis loh. Nah, bagi para penggemar selfie mungkin bisa beralih kesana. Tapi tentu kalau menimbulkan kerusakan akan berurusan dengan pengelola. Ini dia 5 taman bunga di Indonesia.
1. Taman Bunga Cihideung Bandung
Lokasinya tidak jauh dari Jl. Sersan Bajuri, Lembang, Bandung. Masuk kurang lebih 5 Km. Jaraknya dari pusat kota Bandung kurang lebih 20 Km.
Taman Bunga Cihideung menempati lahan 50 ha. dan merupakan kawasan desa yang penduduknya berprofesi sebagai penjual bunga.
Kalau sekedar berselfie ria tentu akan sangat cocok karena selain indah juga gratis. Anda baru mengeluarkan uang kalau ingin membawa pulang bunga sebagai oleh-oleh.
2. Taman Bunga Nusantara
Taman seluas 35 hektar ini beralamat di Jln. Mariwati KM 7, Desa Kawungluwuk, Kecamatan Sukaresmi, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Taman ini menyajikan berbagai jenis bunga baik bunga lokal maupun yang berasal dari luar negeri.
Selain indah, taman bunga ini memiliki fasilitas unik berupa taman labirin. Kita bisa menikmati perjalanan dalam labirin bunga.
Tak perlu takut tersesat karena ada menara pengawas setinggi 20 meter di pintu masuk labirin. Kita bisa minta tolong teman atau orang untuk mengawasi dari situ.
Untuk masuk Taman Bunga Nusantara tidak gratis. Anda harus membayar uang parkir dan tiket masuk.
3. Taman Orchid Bali
Ini adalah taman anggrek yang berlokasi di Jalan Bypass Ngurah Rai, Denpasar. Tepatnya dari arah Sanur ke utara menuju Ubud.
Objek ini tergolong masih sangat muda dilihat dari waktu kelahirannya pada tahun 1998. Kalau biasanya Bali identik dengan wisata pantainya, untuk taman ini agak berbeda.
Dengan koleksi lebih dari 500 jenis anggrek dari dalam dan luar negeri, pada tahun 2007, taman anggrek Bali pernah menduduki peringkat ke sepuluh objek wisata terbaik di Indonesia versi internet. Sekali lagi, untuk yang ini tidak gratis.
4. Taman Bunga Selecta Malang
Terletak di Kota Batu, Malang, jawa timur, taman ini adalah salah satu fasilitas dari Taman Rekreasi Selecta. Letaknya di puncak Taman Rekreasi Selecta.
Selain taman bunga, di sini juga tersedia fasilitas taman wisata hiburan dan juga kolam renang lengkap dengan sepeda bebek dan papan luncur, juga tersedia area outbond.
5. Kota Bunga Tomohon
Satu lagi wisata bunga gratis. Yang ini terletak di Sulawesi Utara. Lokasinya 22 km dari ibukota Provinsi Sulawesi Utara, Manado. Di Kota ini juga terdapat pasar yang banyak menjual bunga.
Kalau ingin merasakan makanan ekstrim, ada juga penjualnya. Makanan yang dijual antara lain tikus, kelelawar, anjing, dsb. Hehe.
Untuk lebih puas menikmati keindahan kota bunga Tomohon, datanglah antara bulan Juni-Juli, karena pada saat itu diadakan festival bunga.
Kontributor : Nasrudin | Penggemar martabak dan bakso
FB: Nasrudin El-Maimun
