DatDut.Com – Siapa yang tidak stres kalau disaat kerjaan menumpuk malah perangkat komputer mengajak santai? Sepetinya hampir semua orang akan jengkel.
Memang komputer jinjing atau laptop sudah menjadi kebutuhan dalam kerja. Lalu bagaimana cara mengatasi laptop yang lemot? Istilah lemot asalnya adalah kependekan dari lemah otak, di mana otak dalam perangkat komputer biasanya terwakili oleh processor dan RAM.
Soal laptop yang lemot, sebelum disetorkan ke tukang servis, Anda bisa lakukan pemeriksaan terhadap 5 hal ini terlebih dahulu. Mungkin kelambanan kerja laptop Anda bisa teratasi. Kalaupun harus diservis, setidaknya Anda sudah tahu kerusakannya di bagian mana. Berikut ulasannya:
1. Periksa Kapasitas RAM dan Processor Laptop Anda
RAM (Random Acces Memory) dalam komputer adalah sebuah memori yang berfungsi untuk menyimpan data sementara saat komputer menjalankan suatu program. Sedangkan processor adalah ibarat otak dan merupakan sebuah IC yang bertugas mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer.
Gambaran mudahnya, tugas RAM akan kian berat ketika Anda membuka berbagai program dalam komputer secara bersama-sama. Jika komputer Anda sering lelet atau justru error saat membuka beberapa program sekaligus, kemungkinan RAM-nya kurang memadai.
Program seperti Corel, Photoshop, dan Video Editting tergolong program yang berat dan membutuhkan memori besar. Jika memungkinkan dan processor bisa mengimbangi, maka mintalah ganti RAM saat servis laptop.
Untuk mengetahui kapasitas RAM laptop Anda, klik kanan pada disk computer, lalu pilih properties. Maka akan muncul dialog box yang menjelaskan spesifikasi laptop Anda.
2. Laptop Lemot Karena Kebanyakan Membuka Program
Laptop lemot juga bisa disebabkan karena membuka beberapa program bersamaan. Sehingga kerja RAM menjadi berat. Pada kasus spesifikasi laptop yang tak bisa atau tidak mendukung untuk diganti RAM-nya, maka Anda hanya bisa bersabar dengan menggunakan trik ini.
Mungkin laptop Anda tergolong model lawas yang processornya tak memungkinkan bila dikombinasikan dengan RAM yang besar. Kalau sudah begitu, sebaiknya membuka program yang perlu saja. Misalnya Ms. Word saja. Jangan dibarengi dengan membuka browser untuk internetan misalnya.
3. Mungkin Juga Laptop Anda Banyak Virus dan Sudah Saatnya Install Ulang
Jika Anda termasuk sering membuka internet, mendownload lagu, film atau apapun, bila suatu saat laptop jadi lemot, bahkan browser sering mengalami eror, maka bisa jadi itu akibat virus atau malware. Virus banyak tersisip dan terbawa dari file unduhan ataupun selama proses mengunduh yang kadang berputar-putar.
Maka untuk anda yang sering membuka bebragai website, haruslah punya anti virus yang kuat dan anggap terhadap virus dan malware dari berbagai situs.
Jika anti virus Anda sudah tidak mampu mengatasi virus yang terlanjur menginfeksi komputer, maka tak ada pilihan lain selain install ulang windows. Atau jika windows yang ada dalam komputer Anda adalah versi original yang didapat dari beli, maka windows 7 dan selebihnya menyediakan fitur Refresh yang membuat kondisi sistem operasi komputer seperti baru diinstall. Maka otomatis virus-virus pun ikut lenyap.
4. Beberapa Program Berat dalam Laptop Anda Mungkin Perlu Dihilangkan
Setiap jenis dan merek laptop mempunyai spesifikasi dan kemampuan masing-masing. Pemasangan program yang terlalu berat pada komputer yang tidak mendukung akan menyebabkannya menjadi lelet dan lemot. Program seperti game, dan aplikasi virtual box misalnya, cukup berat bagi sebagian komputer.
Jadi coba periksalah program apa yang kira-kira berat bagi laptop Anda. Jika tidak sangat penting sebaiknya di-uninstall saja. Karena yang paling dicurigai memakan RAM banyak biasanya adalah game, cobalah periksa spesifikasi yang diminta oleh game Anda.
Cara paling mudah tentu dengan memperhatikan spesifikasi yang diminta program saat akan menginstallnya. Jika kelihatan membutuhkan RAM yang besar, dan laptop Anda kira-kira tidak mendukung, maka jangan sekali-sekali coba menginstall program tersebut. Bisa juga dengan browsing dan melihat keterangan tentang program yang Anda ingin tahu spesifikasinya.
5. Mungkin Terlalu Banyak Program yang Dijalankan Saat Startup
Jika laptop Anda terasa lama saat pertama kali dihidupkan, kemungkinan karena terdapat banyak program yang dijalankan ketika itu. Istilahnya startup.
Cara mengatasinya adalah dengan mengurangi program tersebut. Caranya, tekan tombol windows + R. setelah muncul kotak Run, ketikkan msconfig.
Setelah muncul jendela System Configuration, pilih Startup. Maka akan tampak daftar program yang berjalan saat startup.
Bagi pengguna windows 8 dan 10, cara membuka jendela System Configuration adalah dengan menekan tombol Ctrl + Shift + Esc.
Dari sekian program yang dicentang, lihatlah mana yang anda kenali saja. Yang terasa asing jangan dihilangkan centangnya. Program seperti Winamp dan player sejenisnya layak untuk dihilangkan centangnya. Setelah selesai lali klik Ok dan Apply. Selanjutnya laptop akan restart secara otomatis.
Itulah 5 penyebab dan cara mengatasi laptop lemot yang bisa Anda coba lakukan sendiri.
